Review artikel: Macam - macam Pengikat dan Pengisi Pada Sediaan Tablet
Abstract
ABSTRAK
Tablet adalah suatu sediaan berbentuk padat yang didalamnya terdapat bahan obat, baik dengan bahan pengisi ataupun tanpa bahan pengisi. Pada sediaan tablet selain zat aktif terdapat eksipien atau bahan tambahan yaitu seperti bahan pengisi dan bahan pengikat. penambahan bahan pengisi dan pengikat pada sediaan tablet bertujuan untuk memudahkan pembuatan bentuk sediaan, memperbaiki sifat fisik tablet, dan menambah kohesivitas serbuk yang akan dibuat tablet. Dalam analisa ini metode yang digunakan berdasarkan literatur review dari sumber pencarian di google scholar. Semakin tinggi konsentrasi dan jumlah bahan pengikat dapat meningkatkan ukuran granul dan kerapuhan tablet, namun pada persyaratan pembuatan tablet dengan nilai kekerasan dan kerapuhan yang baik digunakan bahan pengikat dengan jumlah yang minimal. Berdasarkan data hasil pengamatan yang sudah dilakukan dapat disimpulkan bahwa PVP, Gelatin, Gom Arab, Putih Telur, Amilum, Manitol Sukrosa, Copovidin, Hidroksida Propil Selulosa, Metil Selulosa, Laktosa dapat digunakan sebagai eksipien/ bahan pengikat karena dapat menghasilkan sifat fisik yang dapat memenuhi syarat tablet, sedangkan pada eksipien/ bahan penegisi seperti laktosa, Filler - Binder dapat digunakan karena menghasilkan sifat fisik yang dapat memenuhi syarat tablet.
Kata Kunci: Tablet, Macam Pengikat, Macam Macam Pengisi
ABSTRACT
A tablet is a solid dosage form which contains medicinal ingredients, either with or without fillers. In tablet preparations, apart from the active substance, there are excipients or additional ingredients, such as fillers and binders. The addition of fillers and binders to tablet preparations aims to facilitate the preparation of dosage forms, improve the physical properties of tablets, and increase the cohesiveness of the powder to be made into tablets. In this analysis, the method used is based on literature reviews from search sources on Google Scholar. The higher the concentration and amount of binder can increase the granule size and friability of the tablet, however, in the requirements for making tablets with good hardness and friability, a minimum amount of binder is used. Based on the data from observations that have been made, it can be concluded that PVP, Gelatin, Gom Arab, Putih Telur, Amilum, Manitol Sukrosa, Copovidin, Hidroksida Propil Selulosa, Metil Selulosa, Laktosa can be used as an excipient/binding agent because it can produce physical properties that can meet the requirements for tablets, while excipient/filling agents such as Lactose, Filler - Binder can be used because it produces physical properties that can meet the requirements. tablet requirements.
Keywords: Tablets, Kinds of Binders, Kinds of Fillers
References
Buang, A., Adriana, A. N. I., & Rejeki, S. (2023). Formulasi Tablet Ekstrak Etanol Biji Buah Pinang (Areca catechu L.) dengan Variasi Konsentrasi Gelatin Sebagai Bahan Pengikat. Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia, 9(1), 100–110. https://doi.org/10.35311/jmpi.v9i1.315
Fadhilah, I. N., & Saryanti, D. (2019). FORMULASI DAN UJI STABILITAS FISIK SEDIAAN TABLET EKSTRAK BUAH PARE (Momordica charantia L.) SECARA GRANULASI BASAH. Smart Medical Journal, 2(1), 25. https://doi.org/10.13057/smj.v2i1.29676
Kemenkes RI. (2020). Farmakope Indonesia Edisi VI. In Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Latifiana, U., Budi Legowo, D., Fitriany, E., Priyoherianto, A., & Novianto Ainul Huri, M. (2021). Uji Mutu Fisik Metoklopramid HCl Tablet Chewable dengan Variasi Jenis Pengisi sebagai Diluent menggunakan Metode Granulasi Basah. Indonesian Journal of Pharmaceutical Education, 1(2), 76–85. https://doi.org/10.37311/ijpe.v1i2.10638
Nuraisyah, & Dalimunthe, G. I. (2022). FORMULASI DAN EVALUASI SEDIAAN TABLET HISAP DARI SARI JAGUNG (Zea mays L.) DENGAN JENIS PENGIKAT GOM ARAB DAN PUTIH TELUR. FARMASAINKES: JURNAL FARMASI, SAINS, Dan KESEHATAN, 1(2), 133–141. https://doi.org/10.32696/fjfsk.v1i2.1108
Pratiwi, P. D., Citrariana, S., & Gemantari, B. M. (2023). Bahan Tambahan dalam Sediaan Tablet: Review. Sinteza, 3(2), 41–48. https://doi.org/10.29408/sinteza.v3i2.17472
Putra, D. J. S. (2019). Penggunaan Polivinill Pirolidon (PVP) Sebagai Bahan Pengikat Pada Formulasi Tablet Ekstrak Daun Sirih (Piper betle L.). Jurnal Farmasi Udayana, 8(1), 14. https://doi.org/10.24843/jfu.2019.v08.i01.p03
Rina, D. E., Samudra, A. G., & Dominica, D. (2023). FORMULASI TABLET EKSTRAK ALGA COKLAT (Sargassum sp.) DENGAN VARIASI POLIVINIL PIROLIDON SEBAGAI BAHAN PENGIKAT METODE GRANULASI BASAH. Medical Sains : Jurnal Ilmiah Kefarmasian, 8(1), 65–76. https://doi.org/10.37874/ms.v8i1.590
Sa’adah, H., Supomo, Siswanto, E., Kintoko, & Witasari, H. A. (2021). Formulasi Sediaan Tablet Ekstrak Akar Kuning (Fibraurea tinctoria Lour.) Sebagai Antidiabetes. Jurnal Ilmiah Manuntung, 7(2), 182–188.
Sinaga, A., & Manalu, A. I. (2021). Pengaruh Variasi Konsentrasi Amilum Jantung Pisang Batu Sebagai Bahan Pengikat Terhadap Sifat Fisik Tablet Asam Asetil Salisilat. JIFI (Jurnal Ilmiah Farmasi Imelda), 4(2), 28–36. https://doi.org/10.52943/jifarmasi.v4i2.518
Sulaiman, T. N. S., & Sulaiman, S. (2020). Review: Excipients for Tablet Manufacturing With Direct Compression Method. Journal of Pharmaceutical and Sciences, 3(2), 64–76.
