PENGUKURAN KEBERHASILAN PROGRAM PENCEGAHAN BULLYING DI SDN LEUWINUTUG 03
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi keberhasilan program pencegahan bullying yang dilaksanakan di SDN Leuwinutug 03 dengan melibatkan sosialisasi oleh mahasiswa KKN. Program ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang bullying dan mengurangi insiden serta dampak negatif bullying di sekolah. Metode penelitian yang digunakan adalah survei kuantitatif dengan instrumen berupa kuesioner yang diisi oleh 40 siswa dari kelas 5A dan 5B sebelum dan setelah sosialisasi. Data dikumpulkan untuk menilai perubahan dalam persepsi siswa mengenai bullying, perasaan aman dan nyaman di lingkungan sekolah, serta pemahaman mereka tentang bullying. Hasil analisis menunjukkan bahwa ada peningkatan signifikan dalam kenyamanan dan rasa aman siswa setelah sosialisasi, dengan penurunan yang jelas dalam pengalaman dan perilaku bullying. Sebelum sosialisasi, 60% siswa melaporkan pernah mengalami bullying, sementara angka ini menurun menjadi 25% setelah sosialisasi. Demikian juga, 55% siswa merasa tidak nyaman di sekolah sebelum sosialisasi, sedangkan setelah sosialisasi, angka tersebut menurun menjadi 30%. Pemahaman siswa tentang bullying juga meningkat secara signifikan. Meskipun demikian, beberapa siswa masih mengalami masalah, menunjukkan perlunya pendekatan berkelanjutan dalam program pencegahan. Penelitian ini menekankan pentingnya sosialisasi dan edukasi sebagai komponen kunci dalam program pencegahan bullying. Temuan ini dapat menjadi acuan bagi sekolah dan pembuat kebijakan untuk merancang strategi pencegahan bullying yang lebih efektif dan berkelanjutan.
Referensi
Eliyanto, E., & Wibowo, U. B. (2013). Pengaruh jenjang pendidikan, pelatihan, dan pengalaman mengajar terhadap profesionalisme guru sma muhammadiyah di kabupaten kebumen. Jurnal Akuntabilitas Manajemen Pendidikan, 1(1), 34-47)
Hopeman, T. A. (2020). Dampak bullying terhadap sikap sosial anak sekolah dasar (Studi kasus di sekolah Tunas Bangsa Kodya Denpasar). PENDASI: Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, 4(1), 52-63).
Mayasari, A., Hadi, S., & Kuswandi, D. (2019). Tindak Perundungan di Sekolah Dasar dan Upaya Mengatasinya. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 4(3), 399).
Olweus, D. (1993). Bullying at school: What we know and what we can do. Blackwell Publishing.
Prihartono, D., & Hastuti, S. (2019, December). Sosialisasi Penyuluhan Stop Bullying Di Sd Negeri 02 Lengkong Wetan Serpong Kota Tangerang Selatan. In Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ).
Qamaria, R. S., Pertiwi, F. H., Mulyani, L. N., Sari, N. N., Harriroh, A., Haq, I. N., ... & Jannah, M. (2023). Upaya Menciptakan Lingkungan Sekolah Ramah Anak Melalui Kampanye Stop Bullying. Kontribusi: Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 33-46).
Rigby, K. (2007). Bullying in schools: How successful can interventions be? Australian Journal of Guidance and Counselling, 17(2), 145-158. https://doi.org/10.1375/ajgc.17.2.145
Sabani, F., & Lutfia, I. L. (2023). Penguatan Pendidikan di Masyarakat Melalui Vitalisasi Pendidikan Non Formal di Kota Palopo. Jurnal Sinestesia, 13(1), 267-276.
Smith, P. K., & Sharp, S. (1994). School bullying: Insights and perspectives. Routledge.
Sudjana, N. 2004. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
